UPDATES

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo diwakilkan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Tengah, Arif Sambodo meresmikan sebuah pabrik pembuatan lemari besi dan alat pemadam api milik PT Indosan Berkat Bersama, di Dusun 1 Wiragunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Rabu (23/12).

Peresmian pabrik seluas 2700 meter ini ditandai dengan penandatanganan prasasti kemudian dilanjutkan dengan peninjauan pabrik.

Menurut Arif Sambodo, disaat kondisi pandemi seperti ini jumlah investasi di Provinsi Jawa Tengah pada triwulan kedua mengalami kenaikan.

"Dikondisi pandemi ini investasi di Jawa Tengah triwulan kedua naik. Artinya lokasi pabrik baru ini berapapun nilainya memberikan tambahan kenaikan investasi di Jawa Tengah. Itu berarti ada pergeliatan ekonomi," terangnya.

Dijelaskan lebih lanjut pada triwulan kedua angka investasi -5,9%. Lalu untuk angka investasi sekarang -3%, yang berarti ada penurunan minus.

"Harapannya akhir taun ini minusnya turun lagi dan 2021 nanti bisa positif. Karena investasi itukan tidak bisa langsung bergerak perlu waktu. Kalau ditahun 2020 ini ada investasi masuk berarti pergerakannya di 2021," jelas Arif Sambodo

Dilain pihak managing director PT Indosan Berkat Bersama menjelaskan bahwa berkomitmen untuk turut berperan serta dalam meningkatkan produksi dalam negeri mengembangkan perekonomian masyarakat Indonesia. Serta memperluas kesempatan kerja khususnya di Jawa tengah.

“Dalam satu tahun, kapasitas produksi lemari besi dan filling cabinet kami diperkirakan mencapai 3.600 buah dan alat pemadam kebakaran sebanyak 15.000 buah per tahunnya. Selain untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan di Indonesia, kami juga telah mengekspor lemari besi SAN ke beberapa negara tetangga di antaranya Filipina, Hongkong, Vietnam, Thailand, Singapura, Malaysia,” pungkas Hindra Kurniawan. (Fernando Fitusia)

Source: kumparan.com